Selasa, 21 Desember 2010

Seni dan Budaya


Aceh merupakan kawasan yang sangat kaya dengan seni budaya galibnya wilayah Indonesia lainnya. Aceh mempunyai aneka seni budaya yang khas seperti tari-tarian, dan budaya lainnya seperti:
  • Didong (seni pertunjukan dari masyarakat Gayo)
  • Meuseukee Eungkot (sebuah tradisi di wilayah Aceh Barat)
  • Peusijuek (atau Tepung tawar dalam tradisi Melayu)

 Sastra

  • Bustanussalatin
  • Hikayat Prang Sabi
  • Hikayat Malem Diwa
  • Legenda Amat Rhah manyang
  • Legenda Putroe Neng
  • Legenda Magasang dan Magaseueng
   Masjid khas Aceh di tahun 1880-an

    Senjata tradisional

    Rencong adalah senjata tradisional Aceh, bentuknya menyerupai huruf L, dan bila dilihat lebih dekat bentuknya merupakan kaligrafi tulisan bismillah. Rencong termasuk dalam kategori dagger atau belati (bukan pisau ataupun pedang).
    Selain rencong, bangsa Aceh juga memiliki beberapa senjata khas lainnya, seperti siwah, geuliwang dan peudeueng.

    Rumah Tradisional

    Rumah tradisional Aceh di Museum Aceh
    Rumah tradisonal suku Aceh dinamakan Rumoh Aceh. Rumah adat ini bertipe rumah panggung dengan 3 bagian utama dan 1 bagian tambahan. Tiga bagian utama dari rumah Aceh yaitu seuramoë keuë (serambi depan), seuramoë teungoh (serambi tengah) dan seuramoë likôt (serambi belakang). Sedangkan 1 bagian tambahannya yaitu rumoh dapu (rumah dapur).

    Tarian

    Provinsi Aceh yang memiliki setidaknya 10 suku bangsa, memiliki kekayaan tari-tarian yang sangat banyak dan juga sangat mengagumkan. Beberapa tarian yang terkenal di tingkat nasional dan bahkan dunia merupakan tarian yang berasal dari Aceh, seperti Tari Rateb Meuseukat dan Tari Saman.
    Tarian Suku Aceh
    • Tari Laweut
    • Tari Likok Pulo
    • Tari Pho
    • Tari Ranup Lampuan
    • Tari Rapai Geleng
    • Tari Rateb Meuseukat
    • Tari Ratoh Duek
    • Tari Seudati
    • Tari Tarek Pukat
    Tarian Suku Gayo
    • Tari Saman
    • Tari Bines
    • Tari Didong
    • Tari Guel
    • Tari Munalu
    • Tari Turun Ku Aih Aunen
    Tarian Suku Lainnya
    • Tari Ula-ula Lembing
    • Tari Mesekat

    Makanan Khas

    Aceh mempunyai aneka jenis makanan yang khas. Antara lain timphan, gulai itik, kari kambing yang lezat, Gulai Pliek U dan meuseukat yang langka. Di samping itu emping melinjo asal kabupaten Pidie yang terkenal gurih, dodol Sabang yang dibuat dengan aneka rasa, ketan durian (boh drien ngon bu leukat), serta bolu manis asal Peukan Bada, Aceh Besar juga bisa jadi andalan bagi Aceh.

    Pahlawan



    Cut Nyak Dien ketika ditangkap Belanda
    Bangsa Aceh merupakan bangsa yang gigih dalam mempertahankan kemerdekaannya. Kegigihan perang bangsa Aceh, dapat dilihat dan dibuktikan oleh sejumlah pahlawan (baik pria maupun wanita), serta bukti-bukti lainnya (empat jenderal Belanda tewas dalam perang Aceh, serta kuburan Kerkhoff yang pernah mencatat rekor sebagai kuburan Belanda terluas di luar Negeri Belanda).

    Pahlawan Perempuan

    • Cut Nyak Dhien
    • Cut Nyak Meutia
    • Laksamana Malahayati
    • Pocut Baren
    • Teungku Fakinah

    Pahlawan Pria

    • Sultan Iskandar Muda
    • Teungku Chik Di Tiro
    • Teuku Umar
    • Panglima Polem
    • Teuku Nyak Arif

    Tokoh asal Aceh

    Lihat pula Suku Aceh untuk tokoh-tokoh yang bukan berasal dari provinsi Aceh namun berketurunan Aceh.
    • Yap Thiam Hien
    • Hamzah Fansuri
    • Nuruddin ar-Raniri
    • Syiah Kuala
    • Syamsuddin al-Sumatrani
    • Tun Sri Lanang
    • Teungku Chik Pante Kulu
    • Ismail al-Asyi
    • Mr. T. Mohammad Hassan
    • Mohamad Kasim Arifin
    • Teungku Hasan Muhammad di Tiro
    • P. Ramlee
    • Teungku Ahmad Dewi


    SUMBER : http://id.wikipedia.org/wiki/Aceh

      0 komentar:

      :a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

      Posting Komentar